Iseng-iseng sedang membuka profil seorang teman di facebook, kemudian menemukan sebuah page yang berjudul ANTI JASMINE ALWAYS-HAPPY III. Siapakah gerangan si Jasmine "yang selalu bahagia" ini? Lalu aku mengklik page tersebut dan muncullah gambar seorang gadis dengan kalung salib perak di lehernya sedang berpose duduk sambil menyilakan kedua kakinya. Sekilas wajah gadis itu manis dan bisa dipastikan dia adalah remaja dalam kategori "alay" dari caranya berpose dan foto yang dipilihnya. Karena tidak ada deskripsi apapun tentang page tersebut selain "Jasmine anjing! Dajjal siah maneh teh!" maka akhirnya aku mencari nama JASMINE ALWAYS-HAPPY III dengan mengetik nama tersebut di kolom pencarian teman.
Satu detik pun tidak, muncullah ratusan nama Jasmine Always-Happy III dan berbagai grup tentang gadis ini. Lalu aku mengklik salah satu grup yang ada di daftar itu, di bagian foto grup, muncullah crop-an foto dari status yang dibuat oleh Jasmine, isinya adalah tentang menghina agama Islam dengan menyebut Nabi Muhammad SAW sebagai (sebaiknya tidak perlu dibicarakan). Lalu dia mencantumkan Israel sebagai tempat kelahirannya, tapi herannya, dia fasih berbahasa Indonesia.
Satu persatu aku membuka file dari foto itu dan melihat hasil editan orang-orang pada foto profil si Jasmine ini, wah patut diacungi jempol! Hasil foto editan itu sangat bagus, padahal kelihatannya hanya diedit melalui editor ponsel biasa. Dan menurutku hasilnya sangat kreatif, bayangkan saja, dari mulut saja bisa dibentuk mulut serigala, hidung babi, mata picek sebelah, lalu kulit yang mengelupas, belatung, dan lain-lain. Dari satu foto, bisa menghasilkan ratusan foto editan yang berbeda-beda dan memiliki ciri khasnya sendiri.
Salah satu foto mengambil perhatianku. Itu adalah crop-an foto status seseorang yang bilang, "jangan terprovokasi dengan status yang dibuat oleh Jasmine, itu hanya akun palsu yang digunakan untuk menghasut perselisihan antara Islam dan agama non-Islam".
Satu kata dariku, TERBUKTI. Dari ribuan foto yang ada di dalam grup itu, fotonya rata-rata hanya berkisar pada menjelek-jelekkan agama dari si Jasmine tersebut, padahal, tidak diketahui secara pasti apakah agama dari si Jasmine itu. Bisa jadi si Jasmine atheis, agnostik, bahkan mungkin saja dia pemeluk agama baru di dunia. Siapa yang tahu?
Foto Nabi Isa AS bertebaran di album grup itu, seolah jadi pelampiasan kemarahan dari ummat agama yang dinodai dengan status si Jasmine, padahal menurut saya, Nabi Isa AS juga nabinya orang Islam, disalib pun bukan keinginan Nabi Isa AS. Bukankah menghina Nabi Isa sama dengan menghina nabi sendiri (nabi agama Islam sendiri)?
Mungkin saja setelah tulisan ini dipublish, muncul gerakan ANTI LUKITA OCTAVIA lalu muncul ribuan orang yang mencekal pernyataanku ini, lalu mengedit foto profilku dan diedit semau mereka, bahkan mungkin bilang bahwa jilbab yang kupakai adalah KERDUS alias kerudung dusta. But, keimanan seseorang hanya Tuhan dan dirinya sendiri yang tahu. Ketika wa laa ana 'abidum maa 'abattum, wa laa antum 'abiduna maa a'bud, lakum dinukum wa liyadiin (dan saya bukan penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu bukanlah penyembah apa yang saya sembah, bagimu agamamu dan bagiku agamaku QS Al-Kafiruun : 4-6), kenapa masih ada perselisihan?
stay cool and lovely geura bray! biar pengadilan akhir yang menentukan siapa yang benar dan siapa yang salah. Toh manusia gudangnya salah dan dosa. Kenapa harus menjadi yang paling benar ketika kebenaran itu hanya milik Tuhan (Allah)?Siapa pun, Anda, Jasmine, semoga cepat mengakhiri teror yang tidak perlu itu. :)
salah satu status si Jasmine di dalam grup...
0 komentar:
Posting Komentar