Ay...

"Kalo marah, jangan lama-lama, Ay... Hidup ini singkat." Kataku mengingatkanmu. "Contohnya aja aku. Kemarin aku masih semester 5, masuk Rumput dan baru aja mulai naik gunung. Padahal masih banyak gunung yang belum aku daki, tapi waktuku buat naik gunung tinggal dikit lagi. Jangan lama-lama marahnya, Ay. Jangan biarkan sesal menghantuimu."

Penaku berbusa untuk menceramahimu, Ay. Mulutku masih diam dan masih enggan menyapamu, tapi penaku selalu menyapamu. Semoga kau takkan punya penyesalan.


21 Agustus 2011

0 komentar:

Posting Komentar