Furkon.
Andai saja kamu tahu. Aku cemburu buta, inginnya merusak semua benda di hadapanku. Menyusulmu ke Sulawesi dan membunuh gadis-gadis di sana yang mengganggumu.
Furkon.
Aku bisa tertawa. Tersenyum tenang. Padahal aku di sini resah gelisah.
Tapi aku tahu. Aku harus mempercayaimu. Seperti kau mempercayaiku.
Biarkan sampah-sampah itu berkeliaran di depan matamu, mataku, tapi hanya kau yang ada di hatiku dan aku yang ada di hatimu.
Setiap detik yang kulewati di Jawa ini terasa penuh dengan omong kosong. Inginnya aku segera menyusulmu ke sana. Tak peduli lagi tentang apapun yang ada di Jawa ini.
Tapi, kau berusaha cepat lulus untukku. Kau melawan rasa malasmu mengerjakan skripsi demi aku. Aku pun akan melakukan hal yang sama. Karena aku bisa mencintaimu dengan sabar, tak perlu terburu-buru dan diburu-buru. Untuk apa memburumu jika hanya aku yang kau tunggu?
Hey Furkon, yaa habibi...
Aku mencintaimu karena Tuhanku, begitu pun aku mencintai Tuhanku, semuanya karenamu.
21021012
Menu
About
Blogroll
Popular Posts
-
Pagi hari di SMP Pembangunan Harapan, sekolah para kurcaci kecil yang baik hati. Sekolah ini dipimpin oleh seorang kepala sekolah yang arif ...
-
Saya bukan penulis. Bahkan pengetahuan tentang kepenulisan pun tidak saya praktekan. Masalahnya pengetahuan yang paling nempel adalah penge...
-
Hmm Whoaaa Oohhh Yeahh You Said It Wasn't Gonna Be Like It Was Before Then It Happened Again Pushing Me Back Out The Door Thought It Wou...
-
So please, Let me be free from you And please, let me be free I can face the truth. -pretend : secondhand serenade- Saat mendengar lag...
-
"Selamat Ulang Tahun, Reorio." Lalu dia menjawab, "Makasih, Killua." Aku pun bertanya, "Masih ingat ternyata dir...
-
Waktu pertama kali masuk komunitas, yang saya pilih cuma kelas kajian. Tujuannya? Mempermudah pemahaman saya tentang filsafat, yang kebetul...
-
Aku sering kepikiran kenapa tulisanku gak sebagus tulisan orang-orang yang notabene adalah seorang "penyair". Well , i'm tryi...
-
˙˙˙˙ɐıƃɐɥɐqɹq ɥıqǝן ɐʇ uɐp 'ƃuɐɹɐʞǝs ɐıƃɐɥɐq ɯʞ '''ɥɐןɥɐpn ɐʎ ˙˙˙˙ɥǝɥǝɥǝɥ ¿ ʞɐpıʇ ןnuǝq ¿ ɐʇ uıɟɐɐɯ ʍɐɯ ƃ ƃɾ ʎuɯʞ ןʞ ɟɐɐɯ ɐʇ...
-
Jujur saja, aku sempat berpikir bahwa aku takkan pernah naik gunung lagi. Setelah beberapa kali ke dokter dan mendapati semakin banyak ko...
-
Aku bukan tipe orang yang mudah bergaul dan mendapatkan teman. Aku perlu kerja keras untuk mendapatkan teman yang mau menerimaku apa adanya...
0 komentar:
Posting Komentar